Tuesday, May 7, 2019

Lost in Paradise, Liburan Sekalian Camping di Pulau Terkulai, Pulau Navigasi - Tanjungpinang



Halo semua teman-teman blogger dan teman-teman yang kebetulan tersesat ke blog ini, assalamualaikum. Pertama disini, untuk membuka tulisan ini, karena hari ini bulan ramadhan, jadi gue mau mengucapkan dulu selamat datang Ramadhan dan Selamat menjalankan ibadah Puasa semua bagi yang menjalankan, mudahan kita semua diberikan energi yang fit untuk menjalankan semua ibadah yang ada di bulan ramadhan ini, aamiin.

Di tulisan kali ini, gue akan kembali berbagi cerita, menulis dan sekalian dokumentasi pribadi tentang perjalanan liburan gue  yang gue alami beberapa bulan kemarin.

Tepatnya di bulan Maret, kisaran tanggal 16 Maret 2019, gue bersama teman-teman kompleks perumahan tempat gue tinggal.

Teman-teman yang tumbuh bersama, teman semasa kecil sampai sekarang masih ngumpul bareng dan masih mengadakan agenda liburan sekaligus kamping ke pulau Terkulai, sebuah pulau kecil di dekat pulau Bintan, Tanjungpinang tempat gue tinggal saat ini.

Pulau ini adalah sebuah pulau yang menjadi tempat letak salah satu menara mercusuar dari dinas perhubungan kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Sebuah pulau Private, yang jarang dikunjungi oleh banyak orang. Pulau ini hanya di tempati beberapa orang saja, lebih tempatnya hanya penjaga mercusuar saja yang ada di tempat ini dan juga beberapa nelayan yang beristirahat di sini dan membuat pondok - pondok kecil untuk tempat mereka beristirahat.




Nah kami para Rombongan Anak Kompleks berkesempatan untuk mengunjungi pulau tersebut.


Yang membuat kami tertarik untuk mendatangi tempat itu adalah pesisir pantainya yang masih terawat dan juga masih terjaga keasriannya.

Sebelum hari keberangkatan, kami semua sudah prepare dulu apa aja yang perlu dibawa, gimana lokasi disana, untuk nyampai disana perlu mengunakan apa, dan mencari tempat pelabuhan yang pas untuk keberangkatan kami. Dikarenakan kami semua belum pernah ada yang kesana.

Maka dengan itu beberapa hari sebelumnya kami berdiskusi tentang hal ini.

Dan tibalah hari H keberangkatan, sesuai dengan rencana, kami berkumpul di salah satu tempat yang sudah ditentukan. Yapss salah satu tempat rumah teman yang juga akan ikut pergi kesana. Kami mulai berkumpul jam sembilan, satu persatu pada berdatangan. Sebelum berangkat kesana, kami kembali mempersiapkan dan mengecek alat-alat apa saja yang akan dibawa, sambil menunggu teman-teman lain yang masih belum datang. 


Kisaran jam Sebelas Siang, semua sudah pada berkumpul, dan barulah kami memulai perjalanan menuju ke Pulau terkulai.

LET'S Go


"Liburan sekalian Camping dan Mengeksplor Apa Saja yang ada di Pulau Terkulai tersebut".



suasana sebelum berangkat (Dok Pribadi)

Bagasi Penuh dengan Barang Bawaan
(Dok Pribadi)


Dan untuk keberangkatan, ada beberapa opsi pelabuhan dermaga yang dipilih, seperti di Dompak, Penyengat dan Busung. Setelah disepakati bersama dihari sebelumnya, kami sepakat untuk berangkat melalui Dermaga Busung. Disana kami menyewa kapal pompong untuk keberangkatan dan juga kepulangan kami nantinya.

Sesampai di dermaga tersebut, para rombongan langsung menuju kapal yang sudah menunggu kedatangan kami. setelah semua menaiki kapal, kapalnya pun berangkat menuju pulau Terkulai.

suasana menuju dermaga busung

suasana menuju dermaga busung

suasana menuju dermaga busung

Penampakan barang yang akan di bawah
ke pulau terkulai

Owh iya, kami rombongan kisaran 19 orang lah, lumayan cukup ramai yang ikut. Jadi makin semangat untuk ke pulau terkulai dan exsplor keindahan alamnya.


Kisaran jam satu siang, setelah selesai sholat zhuhur kami para rombongan berangkat ke pulau terkulai.

Sebelum Berangkat

Perjalanan kami menuju kesana, pulau terkulai, kisaran empat puluh lima menitan mengunakan kapal pompong yang telah kami sewa sebelumnya.


Sesampai di pulau terkulai, para rombongan dan salah satu awak kapal meminta izin ke rumah penjaga menara mercusuar yang ada di pulau terkulai ini, yang niatan kami untuk berkeping satu hari satu malam di pulau terkulai dan Alhamdulillah, kami di terima dan di izinkan untuk camping di pulau terkulai ini. *Terimakasih.

Pulau Terkulai terlihat dari Kapal

kapal sampai di dermaga pulau terkulai

kapal sampai di dermaga pulau terkulai

Suasana Pantai di Pulau Terkulai

Suasana Pantai di Pulau Terkulai

Menuju Mercusuar yang ada di Pulau Terkulai


Mercusuar yang ada di Pulau Terkulai

Mercusuar yang ada di Pulau Terkulai

Setelah mendapat kan izin, barulah kami mencari tempat yang pas untuk mendirikan tenda di pulau terkulai ini.  Setelah beberapa menit menyisir pesisir pantai di pulau terkulai, kamipun mendapatkan tempat yang pas untuk mendirikan tenda yang telah kami bawa sebelumnya. Yaitu dekat ujung pulau terkulai dan di tepi pesisir pantainya.

Perjalanan Menyusuri Pesisir Pantai

Kami  mendirikan Tenda dan kemudian beristirahat sebentar sambil menikmati pemandangan di sekitar pantai terkulai ini.

Persiapan membuat Tenda 

Tenda Yang Sudah di Pasang

setelah tenda di pasang - Nyantai Dulu

Dok Pribadi - Kelelahan seterlah pasang tenda


Selang beberapa saat, salah satu teman gue mengajak rombongan untuk mengexplor pulau terkulai. Setelah mengecas tenaga dan beristirahat sebentar, kami lanjut jalan jalan menyisir pantai yang ada di pulau terkulai ini.

Exsplor Kuyyy. 


APA SAJA SIH YANG ADA DI PULAU TERKULAI INI ?


Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi


Banyak hal yang kami temui di pulau terkulai ini, dari pondok tempat nelayan istirahat, pasir pantai putih yang masih terawat dan beberapa bebatuan laut yang keren, ditambah pohon dan bunga yang jarang kami temui.


Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Setelah mengelilingi semua pesisir pulau terkulai, kami pun singgah ke rumah penjaga pulau terkulai. Lebih tepatnya rumah salah satu penjaga mercusuar yang kami meminta izin tadi. Kami rombongan di sambut hangat oleh penjaga mercusuar itu.


Dok Pribadi
Di Belakang Kami ini Salah Satu Bangunan Sejarah
Peninggalan Rumah Belanda di Pulau Terkulai



Dan lagi spesialnya, gue dan para rombongan diberi kesempatan untuk masuk kedalam dan juga menaiki menara mercusuar yang ada di tempat ini.


Di dampingi penjaga mercusuar, kami pun masuk ke dalam Menara Mercusuar itu.

Sekilas info nih, rupanya Menara Mercusuar ini baru di bangun beberapa bulan yang lalu, jadi sebelumnya hanya mengunakan tower biasa, dan sekarang baru mengunakan mercusuar ini, ketinggihan dari menara ini kisaran 70 Meter. Dan lagi di mercusuar yang baru dibagun ini agak unik karena biasanya menara mercusuar itu identik bulat atau bunderan nah kalau di pulau terkulai ini bentuknya segi empat.

Kami pun di ajak ke puncak tertinggi menara mercusuar.  Beberapa anak tangga di lalui, akhirnya dengan napas terengah-engah kami pun sampai di puncak menara tersebut. 

Jujur karena ketakutan ketinggian, saat itu gue hanya sampai di tempat satu tingkat di bawah menara tersebut, hmm.


Selfie Bareng Bapak Penjaga Mercusuar

Sunset di atas menara

Dok Pribadi

Nah ini gue,
Cuma Sampai Satu Tingkat
di bawah Pucuk Menara




Oke, setelah menaiki menara mercusuar, kami  kembali ketempat tenda yang telah buat, beristirahat sambil bercengkrama dengan secangkir kopi hangat, ditemani pemandangan matahari terbenam.

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Malam harinya, kami mengadakan acara bakar-bakar, beberapa bekal yang telah kami siapkan seperti ayam dan  sotong yang siap dibakar. Setelah makanan selesai dibakar, kamipun berkumpul, bercengkrama sambil makan dan menikmati hidangan yang telah dibuat. Ditemani api unggun dan percikan air pantai.

Dok Pribadi - Api Unggun

Dok Pribadi - Bakar-Bakar

Dok Pribadi - Makan Malam

Penampakan makan malam



Setelah itu, niat kami kesini  sih sebetulnya adalah memancing ikan, tapi dikarenakan cuaca tidak mendukung, kata salah satu anak buah kapal yang kami tumpangi, lagi ada angin laut yang cukup kencang, jadi sulit untuk mendapatkan ikan. Yahh beberapa teman gue mencoba mancing sebentar kemudian kembali ketenda untuk beristirahat.

Dok Pribadi

Pagi pun tiba, kami semua bangun jam lima pagi untuk melihat matahari terbit. Sambil menunggu matahari kamipun tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk berenang dipantai terkulai ini. Berenang dilaut, dipagi hari, luar biasa dingin dan menyenangkan.


Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi

Dok Pribadi



Setiap ada acara pasti ada akhirnya.



Yapss begitulah perjalanan kami di pulau terkulai ini. Kisaran jam sepuluh pagi, kami pun kembali mengemas peralatan, menggulung kembali tenda dan mengemas, membersihkan sampah-sampah yang ada di sekitar tenda. Sambil menunggu kapal yang menjemput.  Kamipun bersilahturahmi kembali dan berpamitan kepada bapak penjaga mercusuar yang telah menerima kami, untuk bisa mengexplor tempat ini.

Sambil menunggu, kamipun bercerita beberapa hal dengan bapak tersebut tentang hal-hal unik, horor dan lucu di pulau terkulai ini, sambil menyantap sisa bekal yang kami bawa, di temani dengan air kelapa yang ada di pulau terkulai ini. Sungguh Nikmat.

Sambil menunggu kapal yang akan menjemput. Ada beberapa teman gue kembali menaiki menara ini untuk yang kedua kalinya, dan gue pun ikut lagi untuk menaiki menara tersebut. Dengan optimis yang tinggi, melawan rasa ketakutan, akhirnya gue sampai juga ke puncak tertinggi dari menara Mercusuar yang ada di terkulai ini. Yahh walaupun kaki masih gemetaran, yang penting sudah melawan ketakutan dan penasaran melihat langsung di atas menara ini. Sesampai di atas menara, pemandangan nya luar biasa bagus banget, kita bisa langsung melihat disegala penjuru yang ada di pulau terkulai ini.














Kisaran jam satu kapalpun datang menjemput kami pulang, perjalanan kami pun berakhir. Kami menaiki kapal tersebut dan secara berlahan kapal meninggalkan pulau terkulai.



  • Sebuah perjalanan yang seru bersama teman-teman, berkumpul bersama. Kapan lagi bisa kayak gini, yang di hari biasa kami satu persatu punya urusan sendiri, punya pekerjaan yang tak mungkin di tinggalkan dan liburan ini lah saatnya berkumpul. Owh iya dan next tahun depan kami akan kembali mengexplor salah satu pulau kecil juga yang tidak kalah kerennya dengan pulau terkulai, mudahan. Aamiin.

Oke sekian tulisan ini, sekali lagi, terimakasih telah bersedia membaca tulisan ini, dahulu sampai jumpa di artikel tulisan selanjutnya




17 comments:

  1. Wahhhh, bagus banget pantainya ituuuu

    Mana bersih, sepi, cihui banget dah buat main. Enak yah kalo tinggal di luar jawa, bisa main ke pulau-pulau.

    ReplyDelete
  2. duh pantainya indaaahhhh... jd kangen pengen ngcamp di pantai lagi, panas2an, blusukan. dududu

    ReplyDelete
  3. Jujur nih yaa .. , aku ngiriiii :(
    *sambil mewek* .., lihat kekompakan kalian semua .., travelling barengan ..
    Wagelaaaseeeh kerennya !

    Sementara aku nih ya *curcol* .., teman sebayaku udah pada mencar merantau pindah ke lokasi kota mana, aku ngga tau rimbanya.
    Yang ada tuh ..., bocah-bocah krucil piyik.
    Kan malu juga yaa plesiran bareng bocah-bocah ingusan kek gitu ..
    Emang aku angon bocah ..?, wwwkkkkk

    Aku sempat salfok loh baca nama pantainya .., kok dinamakan Terkulai kenapa asal mulanya ya ?.
    Jadi keingat celotehan curhatku di post .., kutulis 'terkulai terkapar pingsan lemas tak berdaya' hhhaahaa ..

    Betewe, pantainya ketje bener, maaas ..
    Kalau aku ikutan touring ini bakalan nyebur lama ngga mentas-mentas ..

    ReplyDelete
  4. bagian kerennya itu dikasih izin bikin tenda dan naik ke mercusuar, seumur-umur saya sendiri belum pernah naiki mercusuar.

    Pantainya indah, orangnya pada kompak, supper deh pokoknya

    ReplyDelete
  5. Pengen deh liburan gini..btw pemandanganya bagus bgt mas

    ReplyDelete
  6. seru banget perjalanan liburanya, tapi sayang ya cuma sehari, coba kalo tiga hari mungkin, pasti lebih seru lagi, dan banyak yg bisa di explore dari pulau ini :)

    ReplyDelete
  7. wah seru juga ya gan camping rame-rame rombongan sama teman, kerasa banget liburan nya dan happy banget kelihatannya, kalau ane sih sudah jarang gan dolan, soalnya sudah pusing mikir kebutuhan hidup hahaha :D

    ReplyDelete
  8. Wah seru bangeeeett

    Aku belum pernah kemping di pulau
    Banyak sih ditawarin temen-temen ikutan trip 2 day 1 night gtu ke beberapa pulau di Sumbar, tapi masih belum pernah berani hihi

    Next time kayaknya harus dicoba nihh

    ReplyDelete
  9. Salah satu keuntungn liburang rame2 kayak orang mau demo itu sebenarnya bisa jadi lebih hemat karena bisa patungan,,,,
    tapi yah rugi juga kalau gak bisa mancing dengan alasan ini itu.. hahha

    ReplyDelete
  10. Seru banget kalo bisa ngumpul gini bareng teman-teman. Seolah semua lelah dan penat hilang seketika... Mercusuarnya agak unik ya, bentuknya segi empat

    ReplyDelete
  11. traveling bareng temen2 ramean gini emang seru bgt sih,, trs malamnya bbq-an, mantaaap.. btw itu tendanya gede bgt ya,, bukan tenda yg kecil2 ahaha.. jos...

    -Traveler Paruh Waktu

    ReplyDelete
  12. Asyiknya bisa rame-ramean dan seru-seruan bareng teman se-gank :)

    ReplyDelete
  13. wah enak banget yah,,,liburan bersama dengan teman teman.... waktu habis tanpa terasa yah mas.....karena asyikkkkk.... :)

    ReplyDelete
  14. Seperti private land sendiri ya mas haha. mantap lah ini semoga soon bisa nyusul
    Fakhrezy

    ReplyDelete
  15. Pantesan barang bawaan yang di bagasi mobil banyak banget, ternyata 19 orang. Waini mah, berasa piknik bareng warga kompleks raya *ya, memang* Hahaha

    ReplyDelete
  16. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

TERIMA KASIH TELAH BERKUNJUNG

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...