Belakangan ini Presiden kita, Presiden Republik
Indonesia lagi disorot dari segala keputusan maupun
kebijakan yang telah dibuatnya, ada beberapa yang
setuju dan ada beberapa yang tidak setuju
atas kebijakan yang telah dibuat oleh Mr.
Presiden, sekarang di era yang modern saat ini
masyarakat lebih bebas meluangkan aspirasinya lewat
jejaring sosial, dengan membuat opini2, tentang kebijakan yang
telah di buat oleh Mr. Presiden.
Dulu untuk menyuarakan aspirasi, kita harus turun kejalan dengan bredemo
menggunakan toa, berteriak-teriak untuk meluangkan aspirasi kita di
istana presiden maupun dikantor DPR eh lah saat itu malah kena lempar
nasi bungkus, yah sampe sekarang masi sih, tapi sudah tidak populer kayak dulu
di era orde baru, yah sekarang orang lebih suka beropini /
beraspirasi lewat jejaring sosial pribadi
miliknya. Seperti berikut ini #Save
#Shameonyou #Whereareyou :
Masyarakat atau rakyat indonesia khusus nya sekarang ini lebih
memilih beropini mengeluarkan orasinya di jejaring sosial miliknya seperti yang
lagi trending di Twitter saat ini dengan menuliskan Tagar atau hashtag #SaveIndonesia ,#SaveMrPresiden, #SaveKPK #SaveAhok dan yang terakhir ramai diperbincangkan #SaveHajiLulung. Lahh kok ada Haji Lulung
nih, hehe, #save memberikan arti bahwa harus diselamatkan. Atau sebuah
dukungan dari Masyarakat yang mengunakan sosial medianya kepada pihak yang
mereka anggap perlu didukung.
Seperti yang telah terjadi belakangan ini :
Nah yang terakhir ini kekesalan atau opini yang dibuat karna atas permasalahan yang terjadi, pemerintah /presiden lamban dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang lagi panas-panasnya *masak air kalian ahh panas, hehe. Seperti contoh gue naik atas kompor panas kan, yah elah salah fokus. Maksudnya permasalahan yang lagi hangat di perbincangkan, masyarakat indonesia meluapkan aspirasinya dan beropini dengan #WhereAreYouMrPresiden dimana mereka mengritisi presiden kok lama sih mengatasi permasalahan ini, seperti para jomblo menunggu kepastian gebetannya. Lahh.
Dan terkatang opini atau aspirasi melalui sosial media seperti ini #save #shameonyou #whereareyou lebih ampuh atau didengar oleh pemerintah terlebih khusus langsung dapat tanggapan dari Mr Presiden itu sendiri melalui official akun jejaring pribadi miliknya, dari pada turun kejalan panas-panasan, teriak-teriakan untung-untungandidengar.
Sekian, Terima kasih :-)
Musimnya emang begitu ya. Ngomong di twitter kudu ati-ati, apalagi kalok uda nyangkut di politik :'
ReplyDeleteEmang sekarang musimnya kayak gitu, takut kena somasi ya,? hahaha
DeleteBukan cumak somasi. Salah-salah bisa dilaporin ke polisi. Hiiiii..
DeleteWahahahah SAVE HAJI LILUNG juga ada di sini
ReplyDeleteHeihiehheieiee
hahaha ya mas lagi musim
Deleteeh itu bukannyayang bener itu #shameonyou? E, iya bukan sih aku ngga terlalu ngkutin sih :p
ReplyDelete#whereareyouMrPresiden kenapa aku masi jomlo ._.
oww ya, sebetul nya mau nulis Shame, tapi terpeleset jadi S nya hilang hahaha
Deletepresidennya ngejawab itu nasip namanya,
Nyimak gan! ditunggu kunjungan baliknya..blog sudah saya follow Mansion Community
ReplyDeletemakai gan, dah mampir :-)
DeleteMudah dan berbahaya bro, salah kata dikit bisa-bisa kita yang kena imbasnya. Tapi keuntungannya ya itu, cepat dapat tanggapan dari yang bersangkutan.
ReplyDeleteya gitu, kita memang harus pandai2 dalam menyatakan pendapat, salah berbicara sikit aj, orng nya tersinggung, disomasi pula nanti, hahaha
Deletesaya ikutan save ahok, hehehe
ReplyDeleteya, gue juga ngikutan Save ahok
DeleteSetuju. Zaman gadget sekarang ini informasi lebih cepat menyebar di media sosial. Selain itu banyak juga orang-orang yang mencari celah keuntungan dengan memanfaatkan trend yang ada di social media.
ReplyDeleteya orang banyak ambil kesempatan
DeleteKalau save haji lulung itumah buat nyindir sama lucu lucuan bro. Pisss :v
ReplyDeleteHahaha, tapi kayak gitu takut kena somasi hahaha
kalo benar nga usah takut bro, hahahaha :-)
Deleteiya nih lagi musim-musimnya gitu apalagi #savehajilulung udah jadi transing topik juga :D
ReplyDeleteya begitu lah
DeleteSekarang di jejaring sosial udah ga sebebas dulu, salah dikit eh di-bully rame2. Ada gitu juga yang jotos2an cuma gara Twitwar. Serem dah!
ReplyDeletewah kalo udah sampe adu jotos di twitwar gara2 menahankan argumennya, itu mah udah berlebihan
Delete