Mengunjungi Bukit Batu Sindu, Natuna, Tempat Syuting Video Clip " Menunggu Kamu" ost Film Jelita Sejuba

Assalamualaikum teman-teman semua, 

Yaph tulisan kali ini saya ingin berbagi cerita kembali, dukumenter pengalaman saya dengan tema tulisan #exsplorenatuna.

Ini postingan cerita saya yang ketiga kalinya tentang Natuna. Cerita pertama itu saya telah membahas dan mengulas tentang salah satu wisata yang populer di Natuna yaitu Alif Stune Park Natuna. Tulisan kedua Tentang wisata baru yang baru saja dibuat di Pulau Natuna yaitu JelitaSejuba Resort dan sekarang saya akan bercerita kembali di tulisan yang ketiga ini, saya ingin membahas lagi salah satu tempat wisata yang tak kalah keren, dan juga sangat terkenal di Pulau Natuna yaitu  Wisata Alam Batu Sindu, Sebuah Tempat Wisata yang terletak di bukit yang bersebrangan dengan laut dan ditempat ini bertebaran batu granit di sejejer laut yang membentang di Pulau Natuna.

Lagi dan lagi pas masih berada di Natuna kemaren beberapa tahun lalu, tepatnya Agustus 2018. Di waktu yang senggang, gue berkesempatan berkunjung Tempat ini, orang populer menyebutnya sebagai nama "Batu Sindu" atau "Bukit Sinumbing" tempat ini sangat unik, memang kalau di lihat secara langsung dengan mata, tempat wisata alam ini emang bagus banget, berbeda dengan tempat wisata lain, disini tempatnya emang betul alam dan tidak ada yang mengelola, hanya masyarakat sekitarlah yang menjaga kerapian dan kebersihan tempat ini.

Batu Sindu sendiri merupakan sebuah nama tempat yang berada di pantai sebelah timur pusat Kota Ranai, dan di tempat ini terdapat bebatuan berbagai bentuk ukuran yang berbentuk hamparan batu granit yang bertumpuk-tumpuk dan menyebar di atas perbukitan yang kalau dilihat sangat indah untuk dipandang mata dari ketinggian.

Dan katanya batu sindu juga tidak luput dari Legenda yang diceritakan turun temurun.

Yang saya baca di google katanya konon terdapat sepasang kekasih dari beda wilayah, Pria dari bukit sinumbing sedangkan Wanitanya berasal dari sebuah Dusun Tanjung Datuk. Mereka mempunyai rencana dan akan menikah, tiba-tiba saat bertamu, keluarga si pria mencela makanan yang dihidangkan dirumah si wanita sehingga kegembiraan berubah menjadi petaka, dan menjadi sumpah serapah, dan orang yang berada di Tanjung Datok dilarang keras menyebut kata bukit Sinumbing, dan akan mendapat kesialan. Tapi kejadian itu tidak membuat padam cinta antara sipria dan wanita. ini dari sumber google iya bisa benar ataupun salah

       

Tempat ini terletak diatas bukit, tepatnya di desa Sepempang,  Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, untuk menuju ketempat ini bisa dari pusat kota Ranai menuju Bukit Sindu, dan melintas kesini hanya jalan setapak, dan untuk sampai kesini bisa jalan kaki atau menaiki motor mungkin juga bisa menaiki mobil yg relatif kecil, tapi saya belum melihat ada mobil yang bisa sampai kesini, hanya beberapa motor saja atau orang melalui jalan kaki menaiki bukit setapak ini.

Kemaren pas ada waktu senggang dalam tugas kerja di Pulau Natuna, saya berdua bersama temen saya, karena kami penasaran dan ingin melihat tempat ini secara langsung, melalui pencarian google map dan sedikit informasi dari orang setempat yang tau lokasi ini, dengan waktu kosong berkunjunglah kami ketempat ini, kisaran sore hari waktu setempat, kami mengunjungi lokasi ini mengunakan sepeda motor dan sampailah ketempat ini.

Letaknya tidak begitu jauh dari pusat kota Ranai, yah sekitaran 15 Menit Kurang mungkin sampai ketempat ini, hanya jalan kedua setelah jalan raya aspal, hanya jalan kecil setapak dan menanjak untuk sampai tempat ini.

Sesampai dilokasi, tempatnya tidak mengecewakan emang seperti apa yang di bicarakan dan sama persis terlihat seperti di foto-foto yang tersebar di google. tempat dan pemandangannya sangat bagus dan indah untuk bersantai ria, untuk menikmati alam dari bukit pulau natuna, dan untuk mengabadikan moment seperti khayalak orang, kami juga berfoto-foto dilokasi Batu Sindu ini, tidak sia-sia kesini "batu sindu", tempatnya sangat bisa membuat ketenangan apabila sampai kesini.

 

Santai dulu diatas batu, cekrek-cekrek (bunyi kamera HP), dari atas sini kita bisa lihat pemandangan dan terlihat juga pulau kecil, pulau itu bernama pulau Senoa, Pulau kecil yang bagus dan tidak berpenghuni dan juga menjadi salah satu destinasi wisata Pulau Natuna, sayangnya saya belum bernah sampai kesana.

Dan informasi lagi ditempat ini juga terdapat menara mercusuar TG. Sinumbing yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Setempat.

 

Mau cerita apalagi iya jadi bingung pokok dan intinya, dari foto yang saya share ini tempatnya bagus banget untuk kalian yang tersesat atau kebetulan baca artikel saya ini, hehehe

 

Nah sedikit informasi aja nih iya, Fan Fact di batu ini, tempat yang foto diatas adalah kebetulan salah satu tempat syuting rekaman lagu musik Menunggu kamu yang populer di tangga lagu Indonesia, lagu yang diciptakan dan dinyanyikan oleh MANJI atau Anji ex Drive dan juga menjadi salah satu sontrek film dari "Jelita Sejuba" yang kebetulan syutingnya dilokasi ini. Video cilpnya gue share dibawah, gimana sama kan, keren bukan 😄

 

Lihat aku sayang yang telah berjuang, menunggumu datang, menjemputmu pulang, ingat selalu sayang hati kau genggam aku takan pergi menunggu kamu disini, lah kok malah nyanyi, ada yang baca sambil nyanyi juga ngak ??? hahaha

 

Kalau film Jelita Sejuba menceritakan tentang kisah cinta antara Gadis Natuna asli yang menikahi seorang tentara yang bertugas di Pulau natuna.

 

Dan ditempat ini dari pemandangannya terlihat perpaduan rumput yang hijau dengan hamparan batu dan disisiri birunya laut pulau natuna.

 

Sudah iya segitu saja ceritanya, yah tanggapan setelah sampai ditempat sini-sih tidak mengecewakan sama sekali, jadi jika kalian berkesempatan liburan ke pulau natuna atau di tugaskan kerja beberapa hari di pulau natuna tempat ini wisata batu sindu adalah salah satu tempat yang menarik untuk dikunjungi.

 

Informasi lagi natuna sekarang telah menjadi geopark wisata dan Batu Sindu Menjadi Geosit "Wisata Batu Sindu"

 

Diakhir postingan, sebagai penutup cuma mau bilang terima kasih yang telah tersesat dan membaca tulisan ini, ini sebetulnya sudah ditulis dari 2018 kemaren  pas selesai dari pulau natuna dan karena kemaren tulisanya hanya di arsip di blog belum terpablis yaudahlah, perbaiki sedikit kata-katanya dan baru terposting di tahun 2021 waw sebuah tulisan yang lewat empat tahun.

 masih banyak tulisan yang hanya ter arsip saja,lanjut di pablis tidak nihh ???? hahaha

Catatan : beberapa foto dari milik pribadi dan google.